Juventus ingin membangun skuad yang lebih berbahaya musim depan, dimulai dengan mengamankan Dusan Vlahovic sebagai pusat proyek.
Direktur Klub Sepak Bola Cristiano Giuntoli ingin melakukan perubahan musim panas ini, tetapi pemain Serbia itu tidak akan kemana-mana. La Gazzetta dello Olahraga ia mengatakan.
Pemain berusia 24 tahun ini mengalami pasang surut musim ini, namun tetap menjadi pencetak gol terbanyak klub dengan 17 gol antara Serie A dan Coppa Italia.
Oleh karena itu, surat kabar merah muda tersebut yakin bahwa Bianconeri akan berusaha mempertahankan Vlahovic di Continassa, bersama dengan Kenan Yildiz.
Pihak manajemen juga sedang mengerjakan restorasi jembatan untuk melindungi kembali Federico Chiesa.
Di sisi lain, Juventus akan memasukkan Moise Kean dan Arkadiusz Milik ke dalam daftar transfer. Tim akan berusaha menghasilkan turnover dengan menjatuhkan para penyerang, sambil memberikan ruang bagi pendatang baru.
Seperti yang dijelaskan sumber tersebut, raksasa asal Turin itu ingin merekrut dua pemain depan yang memecahkan rekor. Salah satunya adalah pemain sayap alami yang bisa masuk dalam formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1. Yang lainnya adalah penembak serba bisa yang dapat memainkan banyak peran.
Juventus dilaporkan mengawasi Mason Greenwood yang akan kembali ke Manchester United pada musim panas setelah menghidupkan kembali karirnya di Getafe.
Striker Girona asal Brasil, Savio, adalah rekor lain yang diincar klub. Kartu berusia 20 tahun itu milik Troyes.
Namun, laporan tersebut menekankan bahwa impian terakhir penyerang itu adalah Joshua Zirkzee yang sedang menikmati kampanye menarik di Bologna.
Namun, pemain asal Belanda itu tidak murah, dan Arsenal kabarnya juga sedang dalam perjalanan.